Kegiatan Kerja
Rencana kerja adalah sebuah
rancangan kegiatan apa saja yang dilakukan saat kegiatan lapangan, alokasi
sumber daya dan waktu serta preparat yang dibutuhkan untuk menunjang kegiatan
lapangan tersebut. Hal tersebut berguna untuk mengantisipasi kendala yang kemungkinan
muncul di lapangan, menciptakan manajemen kerja, alokasi waktu dan sumber daya
dengan baik. Dengan adannya rencana kerja ini diharapkan pada saat implikasi
kegiatan di lapangan dapat terorganisir sehingga memudahkan para surveior untuk
melakukan kegiatan lapangan nantinya.
Tahapan Kegiatan
Tahapan kegiatan merupakan
urutan kegiatan berbentuk timeline
yang disusun pada saat hari survei dari tanggal 21 Mei 2012 hingga 25 Mei 2012.
Setiap melakukan survei sekunder disediakan lembar pengamatan untuk setiap
penanggung jawab.
(jadwal
kegiatan kerja terlampir)
Output yang Diharapkan
Hasil dari
kegiatan survei lapangan selama 5 hari di Kecamatan Bogorejo adalah dapat
mengenali wilayah secara mendalam, menggali potensi, dan dapat mengidentifikasi
masalah yang ada. Data-data yang terkumpul dapat dipergunakan sebagai input
bagi penyusunan laporan akhir.
Mobilisasi Personil
Dalam
rencana kegiatan lapangan mobilasi personil dibutuhkan agar tiap kegiatan
lapangan dapat terorganisir dengan pembagian kerja tiap personil yang dituntut
untuk memenuhi output yang diharapkan.
Kontribusi
Kerja
Kontribusi
kerja secara kelompok dilakukan berdasarkan 3 kategori, yakni
1.
Data
Sekunder (meliputi data dari Kelurahan, Kecamatan, dan Dinas-dinas yang
terkait).
PJ:
Nandha, Aviep, Bastian, Paldibo.
2.
Data
Primer (meliputi data hasil wawancara dan kuisioner)
PJ: Dara, Indri, Mitha.
3.
Sarana
dan Prasarana Kecamatan Bogorejo
PJ:
Galih, Dhanti.
Setiap penanggung jawab
wajib melakukan pencarian data sesuai jadwal survei yang sudah tertera dalam timeline yang telah dibuat, namun setiap
penanggung jawab juga harus mengerti dan memahami data yang lain disaat
pengolahan semua data nantinya.
Pembagian Tim Kerja
Tim kerja
terdiri atas tim kerja survei lapangan, tim kerja proposal teknis, dan tim
kerja laporan akhir. Berikut susunan dari masing-masing kelompok kerja.
1. Tim
Kerja Survei Lapangan
Koordinator : Paldibo
Bendahara : Indri
Dokumentasi : Nandha
Sie. Perlengkapan : Aviep, Bastian
Anggota :
1. Dara
2. Paramitha
3. Galih
4. Dhanti
5. Oktavia
2. Tim Kerja Proposal Teknis
Koordinator : Paramitha
Bendahara : Indri
Anggota :
1. Dara
2. Galih
3. Dhanti
4. Oktavia
5. Nandha
6. Aviep
7. Paldibo
8. Bastian
3. Tim Kerja Laporan Akhir
Koordinator : Galih
Sekretaris : Dara
Bendahara : Indri
PJ Website : Bastian
Anggota :
1. Nandha
2. Galih
3. Dhanti
4. Oktavia
5. Aviep
6. Paldibo
Setiap anggota
kelompok tidak hanya mengerti dan memahami tugasnya masing-masing, namun harus
mengerti tugas secara keseluruhan dan member kontribusi pada setiap tugas.
Organisasi Kerja
Hal penting yang dibutuhkan
dalam penyusunan rencana kerja yaitu organisasi kerja. Organisasi kerja berisi
mengenai manajemen tim, kode etik, dan standar kerja.
Manajemen
Tim
Sumber : Analisis Kelompok, 9B, 2012
Kerangka Manajemen Tim
Kode Etik
1. Setiap ada kumpul kelompok,
ketua jarkom wajib mengirimkan jarkom ke anggotanya, bila terbukti kepala
jarkom tidak mengirimkan dan terjadi hal yang tidak diinginkan maka sangsi
terkait akan ditanggung kepala jarkomnya.
2. Setiap kumpul kelompok tiap
anggota tidak boleh terlambat, bila terlambat lebih dari 20 menit maka akan
dikenakan sangsi berupa denda individu sebesar Rp 5.000/orang.
3. Tiap anggota kelompok harus
melakukan job-desk masing-masing dengan deadline yang ditentukan dan membawa tugasnya untuk didiskusikan
saat kumpul kelompok.
4. Setiap kumpul kelompok
diwajibkan membawa peralatan kerja kelompok, minimal 5 orang membawa laptop
sedangkan sisanya membawa stationery
lainnya.
5. Setiap
minggu setiap anggota kelompok wajib membayar uang kas kelompok sebesar Rp
5000,-/orang.
6. Selama survei tiap anggota
wajib mengikuti briefing survei dan
evaluasi malam sesuai waktu yang ditentukan.
7. Selama survei dilarang
bangun kesiangan, maksimal bangun jam 05.00 WIB apalagi tidak menjalankan
ibadah tanpa alasan yang tidak jelas.
Standar Kerja
Untuk
mendapatkan hasil yang maksimal dalam pencarian data setiap anggota harus
bertanggung jawab terhadap perannya masing-masing dan harus mengerti semua
tugas secara keseluruhan. Adapun standar kerja yang dimiliki kelompok satu
adalah sebagai berikut
1. Setiap kumpul kelompok
minimal dua jam dan maksimal hingga selesai.
2. Setiap anggota diusahakan
membawa perangkat pengerjaan tugas berupa laptop, catatan, dan alat tulis.
3. Mengetahui kebutuhan data
sebelum survei dan menceklist data
yang didapat sesudah survei.
4. Semua penanggung jawab
survei yang telah memperoleh data diwajibkan untuk meresume data.
0 komentar:
Posting Komentar